Minggu, 14 Juli 2013

Kereta Dirampok Geng Motor

 

Sepertinya keberadaan geng motor belum mampu diberangus pihak kepolisian.  Khususnya di wilayah hukum Polsek Delitua, hampir saban hari terjadi aksi perampokan yang dilakoni para geng motor.
Kali ini yang menjadi korbannya adalah Sandi (22). Warga Jl. Bersiap Dusun I, Desa Tengak, Kec. Pancurbatu ini mengaku dirampok 6 pria bersepeda motor saat melintas di Jl. Jamin Ginting tepatnya di depan Jambur Halilintar, Kel. Simpang Selayang, Kec. Medan Tuntungan, Selasa (9/7) sekira pukul 23.30 WIB.
Didampingi orangtuanya, Sandi pun membuat pengaduan ke Polsek Delitua menyebutkan, aksi perampokan tersebut terjadi setelah ia dan temannya Pandit(17) warga Jl. Persiam, Dusun I, Pancurbatu usai makan malam di sebuah warkop di Padangbulan. Namun saat hendak pulang dengan mengendarai sepeda motor Astrea BK 5381 FM, keduanya dipepet 6 pria mengendarai 2 sepeda motor. Oleh keenam pelaku, Sandi dan Pandit disuruh berhenti. “Berhenti kau di sini, kalau tidak kubunuh kau,”ujar Sandi menirukan ucapan pelaku saat merampok mereka.
Mendengar itu, Sandi dan Pandit berupaya menghindar. Namun, para pelaku yang diyakini geng motor tersebut memukul kepala Sandi dengan senjata tajam. Tak pelak, ia pun terjatuh dari sepeda motornya. “Setelah itu, aku ditunjangi dan dipukuli mereka,”ucapnya.
Dikatakan Sandi lagi, dirinya selamat dari aksi bulan-bulanan geng motor tersebut setelah lari ke rumah penduduk sekitar TKP. Sementara Pandit berupaya meminta tolong pada warga sekitar. Oleh geng motor, sepeda motor Sandi pun dibawa kabur.
Menanggapi laporan tersebut, Kapolsek Delitua AKP Wahyudi mengaku telah menerima laporan tersebut dan sedang melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar